22.3.18

MATERI PELAJARAN SEKOLAH : SINOPSI, UNSUR INTRINSIK NOVEL 5 CM


NOVEL 5 CM
Identitas Buku
Judul Buku                           :  5 cm
ISBN                                     :  9797591514
NamaPengarang                  : Donny Dhirgantoro
Penerbit                               : PT. Grasindo
Tahun Terbit                        : 2007
Tebal Buku                          : 381 halaman
Harga Buku                          : Rp 60.000,00

Sinopsis
Sinopsis Cerita Film 5 cm. Akhir tahun 2012 ini, perfilman Indonesia diramaikan oleh film-film tentang drama, baik tentang persahabatan ataupun tentang percintaan. Seperti film Habibie & Ainun serta film terbaru garapan Rizal Mantovani yang berjudul 5 cm (sentimeter).
Judul film ini sangat unik dan pendek tapi memiliki cerita yang sangat menyentuh. Film yang diangkat dari novel berjudul sama 5 cm ini menceritakan persahabatan antara lima pemuda yang bernama Genta yang diperankan Fedi Nuril, Arial (diperankan Denny Sumargo), Zafran (Herjunot Ali), Riani (Raline Shah), dan Ian diperankan oleh Igor "Saykoji". 
Persahabatan kelima pemuda ini sudah berlangsung selama 10 tahun. Meskipun begitu sifat dan karakter kelima pemuda tersebut berbeda-beda. Genta, seorang pemuda yang selalu peduli terhadap orang lain sehingga dia memiliki jiwa pemimpin dan bisa membuat orang lain nyaman bila berada di dekatnya. Sedangkan Arial, pemuda paling machodiantara pemuda lainnya, dia memiliki hobi berolah raga, paling taat aturan, namun paling canggung dan grogi bila berkenalan dengan wanita.
Zafran seorang pemuda puitis, tapi sedikit "gila", apa adanya, idealis, agak narsis, dan memiliki bakat untuk menjadi orang terkenal. Sedangkan Riani, merupakan gadis smartnamun agak cerewet, dan mempunyai ambisi yang besar untuk meraih cita-citanya. Ian, memiliki tubuh yang paling subur dibandingkan keempat temannya, seorang maniak bola dan mie instant, dan paling telat wisuda.
Karena sudah menjalin persahabatan yang cukup lama, akhirnya pada suatu hari mereka berlima merasa "jenuh" dengan relationship ini, dan akhirnya mereka memutuskan berpisah untuk sementara dan berjanji tidak saling berhubungan dan berkomunikasi satu dengan yang lainnya selama 3 bulan.
Namun setelah 3 bulan berpisah, banyak kerinduan yang mereka rasakan. Dalam perpisahan singkat itu, mereka menemukan "sesuatu" yang merubah mereka untuk menjalani hidup lebih baik. Akhirnya mereka putuskan kembali untuk bertemu dan merayakan kembali pertemuan mereka dengan mendaki puncak tertinggi di Pulau Jawa yaitu Gunung Semeru.

Perjalanan mereka ke puncak Semeru untuk mengibarkan bendera Merah Putih di puncak tersebut tepat pada tanggal 17 Agustus. Sebuah perjalanan yang membuat kelima pemuda ini semakin mencintai Indonesia. Banyak aral melintang dalam perjalanan mereka menuju puncak. Untuk cerita lengkapnya tonton film 5 cm di bioskop kesayangan sobat.

Penokohan
Arial adalah lelaki terganteng diantara mereka, dan bertubuh atletis
Riani ia adalah gadis berkacamata yang cantik cerdas serta mengutamakan prestasi
Zafran adalah lelaki berbadan kurus, anak band, gokil, senang bersyair serta membuat puisi-puisi, hidupnya terasa kurang lengkap bila tidak bersyair selama sehari
Lan ia adalah tokoh penggemar bola, gemar makan terutama makan indomie sekaligus penggemar artis Happy Salma
Genta adalah seoarang leader diantara mereka sehebat-hebatnya Genta adalah sosok yang baik hati, seorang aktivis kampus.

Tema
Bertemakan tentang persahabatan 5 anak muda yang memiliki kekuatan, keajaiban, mimpi serta keyakinan handal

Latar dan Suasana
Latar tempat :
Stasiun kereta api
Stasiun Lempuyang di Yogyakarya
Ranu Pane
Ranu Kumbolo
Puncak Gunung Mahameru

Latar Waktu
Pagi hingga malam hari

Suasana :
Menggembirakan
Mengharukan
Menegangkan

Alur Cerita
Novel ini menggunakan alur maju dan alur mundur artinya dalam cerita ini terjadi flashback ke masa lalu dan kejadian di masa akan datang.

Amanat
Amanat yang tersampaikan, Terimalah sahabat kita dengan sepenuh hati dan apa adanya, baik kelebihan dan kekurangannya yang ada pada diri sahabat kita. Karena tidak semua orang mempunyai kelebihan semata.
Kelebihan itu pasti selalu didampingi dengan kekurangan masing-masing, tinggal bagaimana cara kita sebagai teman menyikapi kelebihan dan kekurangan tersebut
Gaya Bahasa
Gaya bahasa yang digunakan dalam novel 5 cm yakni bahasa yang mengikuti perkembangan zaman sehingga mudah untuk dibaca dan dipahami oleh pembaca khususnya di kalangan remaja.

Kelebihan buku 5 cm
Kelebihan dari buku ini adalah ceritanya yang cukup menarik penuh tantangan dan petualangan. Penulis menggunakan bahasa yang elegan mudah dipahami dan alur ceritanya yang tidak membosankan sehingga menarik pembaca untuk membaca buku ini hingga akhir.
Di dalam buku ini terdapat banyak kata-kata yang dapat membuat kita terinspirasi. Dalam ceritanya diselipkan beberapa lagu yang sesuai dengan suasana yang sedang dialami, sehingga membuat kita semakin terlarut dalam cerita.
Ditambah dengan penggambaran setting latar waktu dan latar tempat yang detail, namun tidak berlebihan seakan membuat kita seperti ikut terlibat di dalamnya, seperti pejalanan mereka dari stasiun senen, Jakarta sampai ke puncak Gunung Mahameru.
Pembaca bagaikan berada dalam situasi tersebut, merasakan dinginnya Ranu Pane, Indahnya Ranu Kumbolo, Kisah mitisnya kalimati serta menakjubnya puncak Mahameru. Pesa moral yang disampaikan pun sangat baik sehingga memotuvasi pembaca agar dapat mengejar impian mereka dan membuat menjadi kenyataan.

Kekurangan Buku 5 cm
Cerita akhir novel 5 cm ini walaupun berakhir dengan happy ending, namun masih sedikit menggantung dan serasa begitu dipaksakan dengan pembentukan keluarga antara sahabat-sahabat tersebut.
Ditambah lagi dengan keturunan mereka yang begitu sama mewarisi sifat-sifat dari orang tuanya dan semuanya seumuran. Hal tersebut menyebabkan pembaca sulit dalam membedakan mana yang menjadi anak dan mana yang menjadi bapak, mana yang masih muda dan mana yang anak-anak.

MATERI PELAJARAN SEKOLAH : SINOPSIS, UNSUR INTRINSIK NOVEL DILAN TAHUN 1990

 
Dilan tahun 1990


Identitas buku
Judul                        : Dia Adalah Dilanku Tahun 1990
Penulis                     : Pidi Baiq
Penerbit                   : Pastel Books
Genre                        : Romance
Tahun terbit            : 2014
Jumlah halaman    : 348 halaman

Sinopsis
novel dilan- Dia adalah Dilanku Tahun 1990 edisi 1 berwarna biru muda dengan tokoh Dilan dan sepeda motornya yang dijadikan covernya.  Nah, gambar Dilan yang menggunakan seragam SMA dengan gaya yang sangat santai  yang terletak di Cover diilustrasikan sendiri  oleh sang penulis Pidi Baiq. Gambar yang terdapat di cover menjadi ciri dari isi novel yang menggambarkan kehidupan remaja. Dibawah gambar Dilan tercantum quotes Pidi Baiq menambah kesan menarik bagi sampulnya.
Cinta, walaupun sudah berlalu sekian lama, tetap saja, saat dikenang begitu manis.
Milea, dia kembali ke tahun 1990 untuk menceritakan seorang laki-laki yang pernah menjadi seseorang yang sangat dicintainya, Dilan.
Laki-laki yang mendekatinya (milea) bukan dengan seikat bunga atau kata-kata manis untuk menarik perhatiannya. Namun, melalui ramalan seperti tergambarkan pada penggalan cerita berikut :
“Aku ramal, nanti kita bertemu di kantin.” – Dilan -hlm. 20
Tapi, sayang sekali ramalannya salah. Hari itu, Miela tidak ke kantin karena ia harus membicarakan urusan kelas dengan kawan-kawannya. Sebuah cara sederhana namun bikin senyum dipilih Dilan untuk kembali menarik perhatian dari Milea. Dian mengirim Piyan untuk menyampaikan suratnya yang isinya :
“Milea, ramalanku, kita akan bertemu di kantin. Ternyata salah. Maaf, tapi ingin meramal lagi : besok kita akan bertemu.”  – Dilan – halaman. 22
Tunggu, besok yang dimaksud oleh dilan itu adalah hari minggu. Ngga mungkin, kan mereka bertemu? Namun, ternyata ramalannya kali ini benar. Dilan datang ke rumah Miela untuk menyampaikan surat undangannya yang isinya :
“Bismillahirrahmanirrahim. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagiPenyayang. Dengan ini, dengan penuh perasaan, mengundang Milea Adnan untuk sekolah pada : Hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu.” – Dilan – hlm. 27
Hal-hal yang sederhana ini nyatanya dapat membuat Milea tersenyum, dan perlahan mulai menaruh perhatiannya kepada Dilan. Sampai-sampai, sebentar dia lupa, ada Beni yaitu pacarnya yang berada di Jakarta.
Milea tak mau kehilangan Dilan. Baginya, Dilan seperti sesuatu yang selalu dapat membuat hari-harinya penuh warna. Tapi, dia tampak sangat jahat pada Dilan, karena dia mau untuk menerima perhatian dari Dilan, padahal dia sudah ada yang memiliki.
Sampai pada waktu milea memutuskan hubungannya dengan beni, pacarnya di jakarta. Ia cowok yang sangat emosian dan manja. Karena suatu hal yang ga perlu dijelaskan. Semenjak itu hubugan Dilan dan Milea semakin erat saja.
cerpen : Dia sahabatku (unsur intrinsik, ekstrinsik, sinopsis)
cerpen : ROBOHNYA SURAU KAMI (unsur intrinsik, ekstrinsik, sinopsis) 

PLOT/ALUR CERITA
Alur cerita yang terdapat dalam novel ini adalah alur mundur. Buku ini dibuka dengan perkenalan nama dan wajah para tokoh. Baik utama maupun tokoh sampingan. Pada bab awal, Miela akan memperkenalkan segala sesuatu tentang dirinya, kisah cintanya dan keluarganya.
Pada bab kedua, Miela akan menceritakan tentang perjalanan cintanya bersama Dilan pada tahun 1990. Kisah cinta ini yang sangat romantis denga segala kesederhanaanya.
WATAK TOKOH
Dilan
Perkenalkan “Dilan”, ialah tokoh yang pastinya akan membuat cewek-cewek klepek-klepek saat kalian sudah membaca ceritanya. Sebelumnya, jauhkan dulu, bayangkan kalian semua tentang gimana karakter Dilan disini (mengingat bahwa Dilan digambarkan sebagai anggota dari geng motor), Dilan itu baik, romantis lagi, bagaimana ngga bikin klepek-klepek?
Dilan diceritakan dalam novel ini, adalah sosok cowok remaja kelas dua SMA yang memiliki karakter diri yang otentik. Kita akan menemukan sososk Ali Topan saat mengetahui Dilan adalah anggota geng motor, menjadi salah satu “jagoan” sekolah tapi otaknya cerdas.
Ia selalu juara satu dalam kelasnya, rebel namun cerdas, memiliki jiwa revolusioner. Tapi kita juga akan menemukan Lupus dalam Dilan, dia orang yang humoris, seneng iseng dan asiknya nyleneh.
Dilan adalah penikmat karya-karya sastra, koran Tempo dan pengagum tokoh-tokoh revolusioner. Ia orang yang unik, ia memiliki gaya romantisnya tersendiri. Bayangkan saja, Dilan Pernah mengirimkan surat kepada Milea yang berisi undangan untuk hadir kesekolah setiap hari.
Di hari ulang tahun Milea, Dilan telat memberi ucapan selamat, namun kado darinya adalah yang paling Milea kenal yakni buku TTS bercover model China yang semua TTS-nya telah diisi oleh Dilan. Dalam hadiah tersebut ada tulisan yang berbunyi “Aku sayang kamu. Aku tidak mau kamu pusing karena harus mengisinya.”
Cala Dilan menunjukkan cintanya selalu nyleneh, mengejutkan. Mengejutkan dan membuat heran tapi selalu berhasil membuat Miela tersipu, aksi Dilan dalam menitipkan cokelat pada pedang-pedagang yang melewati rumah Miela juga selalu membuat Miela merasa diistewakan.
Jujur saja, si penulis artikel ini juga sangat menyukai karakter, watak Dilan. Dilan sangat ahli dalam mengatur suasana supaya lebih baik. Dilan sangat membela Miela. Saat seorang kawan Dilan yang sama-sama merupakan anggota geng motor menampar Milea, langsung saja Dilan berkelahi dengan kawannya itu,
Miela
Cewek cantik, teman sekolah Dilan, Dari sudut pandang Miela semua cerita Dilan disuguhkan. Pada suatu waktu, Milea yang sekarang sudah berkeluarga, teringat sosok Dilan, pacarnya pada waktu SMA yang sangat ia cintai. Milea pun Menuliskan ceritanya.
Waktu itu, di sekolahnyua. Miela adalah siswi baru, pindahan dari jakarta, ia ikut ke Bandumg karena ayahnya yang berprofesi sebagai TNI itu ditugaskan di Bandung. Sejak di Bandung Miela ini banyak yang suka padanya, ada Nandan si anak basket, Anhar si ketua geng motor, Kang Adi mahasiswa ITB yang merupakan guru privatnya, dan Beni, yaitu pacarnya yang bersekolah di jakarta.
TEMA            
Percintaan
LATAR         
     Tempat     : Bandung dan Jakarta
      Waktu      : Tahun 1991
      Suasana  : Bahagia, lucu dan mengharukan
AMANAT     
Penulis mencoba memberitahukan kepada pembaca bahwa dalam hidup, tidak semua cerita cinta, harus berakhir dengan bahagia. Karena kadang, sesuatu yang berakhir tidak sesuai dengan harapan kita akan menciptakan kesan tersendiri, meninggalkan kesedihan dan kerinduan akan masa lalu. Novel ini juga mengajarkan kita untuk keluar dari belenggu masa lalu, tanpa harus melupakan semua kenangannya. Karena bagaimanapun juga, masa lalu itu akan tetap menjadi bagian dari hidup kita.
UNSUR EKSTRINSIK
Biografi Penulis
Pidi Baiq, seorang pengarang yang mengaku sebagai imigran dari surga yang diselundupkan oleh ayahnya ke bumi dikamar pengantin yang tegang. Pendiri grup band ' The Panasdalam' ini juga telah menerbitkan catatan hidup tidak teladan dalam novel Drunken Monster, Drunken Molen, Dranken Mama, Al-asbun, At- twiter dan Dikan, dia adalah Dilanku tahun 1990. Penulis yang akrab di panggil surayah ini, nempunyai akun twitter dengan nama @pidibaiq.
baca juga : cerpen : ANAK KEBANGGAN (unsur intrinsik, ekstrinsik, sinopsis)
 Nilai-nilai Yang Terkandung dalam Novel
Nilai Pendidikan    : Novel ini mengajarkan kita untuk menghargai setiap karya orang lain. Seperti yang Dilan katakan, tak ada karya yang jelek, selama karya itu bukan hasil plagiat.
Nilai Moral           : Walaupun Dilan adalah anak yang sering berkelahi, bahkan sering di skors dari sekolah, namun Dilan digambarkan sebagai seorang yang menghormati orang tua, dia sangat menghormati bi Eem, mak Asih, bahkan wali kelas yang sering menegurnya saat dia salah.
Nilai Sosial           : Kelompok geng motor memiliki kesan yang buruk dalam pikiran masyarakat, tapi Dilan pada kenyataannya sangat disenangi banyak orang dan mempunyai banyak teman. Semua itu karena Dilan dikenal sebagai orang yang setia kawan dan Sopan pada orang tua.

2.3.18

MATERI PELAJARAN SEKOLAH : KONTRAKSI PANJANG













Tidak hanya interval waktu antara dua peristiwa bergantung pada kerangka acuan pengamat, tetapi jarak antara dua titik juga mungkin bergantung pada kerangka acuan pengamat. Konsep simultanitas yang terlihat. Misalnya Anda ingin mengukur panjang mobil yang bergerak. Salah satu cara melakukannya adalah dengan memiliki dua asisten untuk membuat tanda pada jalan yang beraspal di posisi bumper depan dan belakang. Kemudian Anda mengukur jarak antara tanda tersebut. Tetapi asisten-asisten Anda harus membuat tanda mereka pada waktu yang sama. Jika salah satu menandai posisi bumper depan pada satu waktu dan tanda lainnya posisi bumper belakang setengah detik kemudian, Anda tidak akan mendapatkan panjang mobil yang sebenaranya. Karena kita telah mempelajari bahwa simultanitas bukan merupakan suatu konsep yang mutlak, kita harus melanjutkan dengan hati-hati. Untuk mengembangkan hubungan antara panjang yang diukur sejajar dengan arah gerak dalam berbagai sistem koordinat, kita menganggap eksperimen lain yang terpikirkan. Kita memasang suatu sumber cahaya pada salah satu ujung penggaris dan cermin pada ujung penggaris lainnya. Penggaris itu dalam keadaan diam dalam kerangka acuan S’ dan panjangnya dalam kerangka ini adalah

l0



(Gambar.1a).

















Gambar 1: (a) pulsa cahaya yang diukur oleh S' (Nadya) dan (b) pulsa cahaya yang diukur oleh S (Stephen)


Maka waktu ∆

t

’ yang dibutuhkan sebuah pulsa cahaya untuk melakukan perjalanan pulang-pergi dari sumber ke cermin dan kembali ke sumber adalah











Ini adalah interval waktu yang tepat karena keberangkatan dan kembali terjadi pada saat yang sama di S’.Dalam kerangka acuan S penggaris bergerak ke kanan dengan kecepatan u selama perjalanan dari pulsa cahaya itu(Gambar.1b). Panjang penggaris itu dalam S adalah l dan Waktu perjalanan dari sumber ke cermin, yang diukur dalam S, adalah ∆t1 bergerak sejauh u∆t1. Panjang total lintasan dari sumber ke cermin bukan l tetapi sama dengan




d = l + u∆t1




pulsa cahaya itu berjalan dengan laju c, sehingga benar juga bahwa




d = c∆t1




maka kita dapatkan bahwa




c∆t1 = l + u∆t1






atau





(dengan membagi jarak l dengan c – u tidak berari bahwa cahaya itu berjalan dengan laju c – u, tetapi hal itu berarti bahwa jarak yang ditempuh oleh pulsa itu dalam S lebih besar daripada l).Dengan cara yang sama kita dapat memperlihatkan bahwa waktu ∆t2 untuk perjalanan kembali dari cermin ke sumber adalahWaktu total ∆t = ∆t1 + ∆t2 untuk perjalanan pulang pergi, seperti yang diukur dalam S adalah




Kita juga mengetahui bahwa ∆t dan ∆t’ dihubungkan oleh persamaan ∆t = ∆t’/γ, karena ∆t’ adalah




waktu sesungguhnya (proper time) dalam S’. Jadi waktu untuk perjalanan pulang pergi

dalam kerangka diam S’ dari penggaris itu menjadi




Akhirnya dengan menggabungkan kedua persamaan terakhir untuk menghilangkan ∆t, kita peroleh




Jadi, panjang l yang diukur dalam S, di mana penggaris bergerak adalah lebih pendek daripada panjang l0 yang diukur dalam kerangka diamnnya S’. Catatan: ini bukanlah suatu ilusi optis! Memang benar adanya bahwa penggaris itu lebih pendek dalam kerangka acuan S daripada dalam kerangka diamnya S’. Sebuah panjang yang diukur dalam kerangka di mana benda itu diam dinamakan panjang sesungguhnya (proper time). Jadi l0 adalah panjang sesungguhnya dalam S’ dan panjang yang diukur dalam kerangka lain yang bergerak relatif terhadap S’ lebih kecil daripada l0. Efek ini dinamakan kontaksi panjang yang didefinisikan dalam persamaan terakhir di atas.




Artikel Lainnya